Sepekan Terakhir, Posisi Banyumas Sudah Masuk PPKM Level 2
Editor: Makmun Hidayat
PURWOKERTO — Selama sepekan terakhir ini, kondisi riil Kabupaten Banyumas sudah masuk level 2 Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Tiga kriteria mulai dari penambahan kasus positif Covid-19, positif baru yang menjalani perawatan di rumah sakit hingga kasus positif Covid-19 yang meninggal dunia, semua sudah masuk level 2.
Bupati Banyumas, Achmad Husein mengatakan, jika melihat data harian selama satu minggu terakhir ini, Kabupaten Banyumas seharusnya sudah turun level menjadi level 2.
“Hari ini saya berkirim surat ke pusat, melaporkan kondisi riil perkembangan Covid-19 di Kabupaten Banyumas, semoga minggu depan Banyumas sudah bisa turun level, sehingga pemulihan ekonomi semakin cepat,” jelasnya, Minggu (5/9/2021).
Dari data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banyumas, untuk penambahan kasus positif harian, mulai dari Senin (30/8/2021) hingga Sabtu (4/9/2021), total ada 354 kasus Covid-19 baru. Dan yang masuk kriteria level 2, penambahan kasus positif baru dalam sepekan di bawah 900 orang. Sehingga Kabupaten Banyumas otomatis sudah masuk level 2.
Kemudian untuk kasus positif Covid-19 yang menjalani perawatan di rumah sakit, selama sepekan terakhir total hanya ada 94 orang. Sedangkan yang masuk kriteria level 2, yang menjalani perawatan di rumah sakit di bawah 180 orang.
Sedangkan untuk kriteria ketiga, yaitu jumlah kasus positif yang meninggal dunia di Kabupaten Banyumas selama satu minggu terakhir ada 25 orang. Ukuran maksimal jumlah kematian untuk daerah yang masuk level 2 yaitu di bawah 36 orang.
“Dari data tiga kriteria tersebut, Kabupaten Banyumas semuanya sudah di bawah level 2, jadi seharusnya minggu depan sudah bisa turun ke level 2, sepanjang kondisi seperti sekarang bisa dipertahankan atau diturunkan,” kata Husein.