Bagi Masker “dari Pintu ke Pintu” Ringankan Beban Rakyat

Tiga dari empat aspek penting penanganan kesehatan saat pandemi sangat dipengaruhi oleh kerekatan dan kerja sama sosial semua anak bangsa. Selain aspek kuratif, aspek lain promotif, preventif dan rehabilitative, memerlukan dukungan nyata semua pihak dalam menjalankan disiplin, kesepakatan tentang bahaya dan contoh nyata menjalankan Prokes Covid-19.

Sylvana memaparkan, bahwa dalam kenyataan di lapangan, kondisi keterjangkitan virus di masyarakat sangat dipengaruhi oleh kesuksesan kebijakan pemerintah yang ditopang oleh kesepahaman dari berbagai unsur warga masyarakat.

“Dalam aktivitas distribusi puluhan juta masker medis Aice Group sejak akhir tahun lalu di puluhan kota dan kabupaten, ada hikmah tentang pentingnya kerja sama. Keberhasilan gerakan pentahelix membagi 5 juta masker bersama KSP dan GP Ansor ke masyarakat paling rentan, plus belasan juta lainnya lewat warung penjual es krim Aice, kami sangat didukung oleh para alim ulama, tokoh masyarakat, hingga petugas kebersihan dan pedagang pasar,” kata Sylvana.

Menurutnya, Covid-19 ini memberikan pelajaran bahwa kerja sama yang dibangun bukanlah melulu di soal penanganan kurasi medik. Justru virus ini hanya bisa ditekan lewat kesepakatan sosial semua kalangan masyarakat.

Melepas tanggung jawab dalam mencegah penularan sosial akan melahirkan krisis yang parah di sektor hilir. Rumah sakit akan penuh pasien dan memberi risiko dan kelelahan luar biasa bagi tenaga medis yang jumlahnya terbatas.

Selain komitmen kerja sama sosial banyak pihak yang intensif tersebut, Aice Group menyampaikan pula komitmen produksi masker medis yang intensif hingga pandemi ini usai. Seperti diketahui sebelumnya, Aice Group sudah memproduksi setidaknya sekitar 50 juta lembar masker medis SHIELD-Aice yang diproduksi di Pabrik Aice Mojokerto, Jawa Timur.

Lihat juga...