Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Events) Kemenparekraf, Rizki Handayani, mengatakan saat ini wisata olahraga telah menjadi bagian dari gaya hidup sehat masyarakat. Terlebih lagi pandemi COVID-19 membuat aspek kesehatan menjadi hal utama yang harus diperhatikan.
“Sehingga, dalam mengembangkan wisata olahraga di daerah, jadikan olahraga tersebut sebagai lifestyle. Hal ini tentu membutuhkan peranan anak-anak muda sebagai inisiator. Karena kalau kita lihat dari sensus penduduk di Indonesia, yang paling banyak adalah anak-anak muda,” ungkapnya.
Sementara, Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kemenpora, Raden Isnanta, menuturkan wisata olahraga memiliki potensi yang sangat besar untuk digaungkan kepada masyarakat luas. Sehingga, nanti hasilnya tidak hanya berkenaan dengan olahraga saja, tetapi juga industri pariwisata.
“Penting juga memberdayakan atlet-atlet berprestasi sebagai ikon atau branding untuk mempromosikan pariwisata olahraga, di samping promosi cabang olahraganya,” kata Raden. [Ant]