Organisasi Kesehatan Sesalkan Pernyataan Anggota DPRD Sikka Soal Covid-19

Redaktur: Muhsin Efri Yanto

Lanjutnya, yang terutama bukan ketersinggungan Nakes karena Nakes terbiasa menolong orang supaya hidup dan selamat.

“Mohon empati, kami bekerja keras,r akyat Sikka bekerja keras. Jadi kalau tidak bisa membantu, diam saja,” pintanya.

Direktur RS Santa Elisabeth Lela, dr. Ignatius Henyo Kerong mengatakan, pihaknya tidak melihat mekanisme rapat di DPRD Sikka, tapi menyebut Nakes di dalam youtube itu menjadi kepedulian mereka.

Dokter Henyo menyebutkan, dia melihat Benediktus Lukas Raja memakai strategi sudah salah seolah-olah orang lain yang bersalah.

Dokter Henyo tegaskan, pihaknya menganggap masalah ini belum selesai dan menjawab tuntutan Nakes di dalam surat pernyataan yang dibuat dan diberikan ke DPRD Sikka.

“Kami konsentrasi menjalani tugas kami dan kami tidak akan terpengaruh oleh siapapun,” pungkasnya.

Anggota DPRD Sikka Fraksi PDIP Benediktus Lukas Raja dalam rapat dengar pendapat bersama 16 organisasi profesi kesehatan di gedung DPRD Sikka, Senin (12/7) sempat memberikan penjelasan soal apa yang disampaikannya.

Diky sapaannya sempat mengatakan bahwa apa yang disampaikannya dalam rapat dewan menjalankan tugasnya sebagai anggota dewan terkait melaksanakan fungsi pengawasan.

“Mungkin pernyataan saya waktu RDP kemarin, apa yang saya sampaikan sama sekali tidak bermaksud menjustifikasi dokter dan Nakes. Kalau pun itu menyinggung Bapak Ibu semua, sebagai manusia saya minta maaf,” sebutnya.

Lihat juga...