Koperasi DCML Argomulyo-DPPKP Aktif Majukan Kelompok Ternak
Editor: Makmun Hidayat
Untuk ternak yang mengalami gangguan reproduksi, petugas dari Puskeswan biasanya akan melakukan upaya pengobatan. Baik itu dengan cara menyuntikkan hormon, pemberian vitamin ADE, hingga perbaikan kualitas pakan. Petugas biasanya juga akan mengedukasi para peternak agar mereka mau merawat ternak masing-masing sesuai standar budidaya yang ada.
“Agar sapi bisa sehat dan produktif, perbaikan pakan wajib dilakukan. Jangan hanya memberikan pakan berupa jerami kering saja, tapi juga hijauhan. Minimal 10 persen. Selain itu pembersihan kandang juga wajib rutin dilakukan. Kotoran yang menggunung harus dibersihkan. Sehingga ternak sehat dan tidak mudah terserang penyakit,” ungkapnya.
Manajer Umum Koperasi Sahabat Damandiri Sejahtera Argomulyo, Gatot Nugroho, sendiri mengapresiasi kerja sama antara pihak Koperasi dengan DPPKP Bantul, dalam hal ini Puskeswan wilayah Pajangan-Sedayu.
Gatot menyebut, selama ini pihak DPPKP Bantul maupun Puskeswan Pajangan-Sedayu selalu memfasilitasi, men-support dan membina Kelompok Ternak Ngudi Rejeki Dusun Kaliberot, yang merupakan unit usaha koperasi bentukan Yayasan Damandiri. Termasuk soal kesehatan dengan cara melakukan pengecekan kesehatan rutin.
Ia pun berharap kerja sama ini bisa terus berlanjut, sehingga Kelompok Ternak Ngudi Rejeki Dusun Kaliberot DCML Argomulyo bisa semakin maju dan berkembang. Selain itu, mampu memberikan manfaat bagi warga sekitar, khususnya memperbaiki kondisi ekonomi seluruh anggota, sebagaimana visi Yayasan Damandiri melalui program Desa Cerdas Mandiri Lestari.