Belum Ada Penambahan Pasukan ke Papua Buru KKB

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri. (ANTARA)

TIMIKA – Kepala Kepolisian Daerah Papua Inspektur Jenderal Polisi, Mathius D Fakhiri, menegaskan sejauh ini belum ada rencana penambahan pasukan TNI dan Polri ke Papua yang ditugaskan khusus untuk memburu Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), yang kini telah dilabeli sebagai kelompok teroris.

“Saya selaku Kapolda Papua belum menerima penyampaian dari pimpinan soal itu. Selama ini pimpinan Polri dan TNI sudah memberikan pasukan yang kami minta. Tentu pasukan itu yang kita kedepankan untuk melakukan penindakan terhadap pihak-pihak yang mengganggu keamanan selama beberapa bulan terakhir, dalam hal ini KKB. Kami akan melakukan penindakan hukum secara tegas dan terukur,” kata Irjen Fakhiri di Timika, Minggu (2/5/2021).

Kapolda Papua menyebut, upaya penegakan hukum terhadap KKB yang mendalangi berbagai aksi penembakan terhadap warga sipil maupun aparat keamanan, dan tindak kekerasan lainnya di wilayah pegunungan Papua masih tetap sama seperti sebelumnya.

Dalam rangka itu, diperlukan pendekatan-pendekatan yang lebih humanis kepada semua elemen masyarakat dan pemerintah daerah, di titik-titik krusial di mana KKB selama ini bercokol.

“Semua elemen masyarakat dan pemerintah daerah itu yang harus terus didorong untuk mengambil langkah-langkah konkret dalam melakukan penggalangan, bahkan menarik warga masyarakat yang terlibat dengan kelompok itu, untuk keluar dan kembali menjalani aktivitas seperti masyarakat pada umumnya. Tentu Polri dan TNI akan melakukan langkah-langkah serius, untuk menangani kelompok bersenjata ini,” ujar putra asli Papua itu.

Melalui penegakan hukum yang tegas dan terukur itu, Kapolda berharap tidak akan terjadi hal-hal yang bisa menimbulkan permasalahan baru, terutama yang mengakibatkan jatuhnya korban dari masyarakat sipil.

Lihat juga...