Petani Buah Musiman di Bekasi Masuki Masa Panen
Editor: Makmun Hidayat

Rino, petani buah musiman lainnya dari Indramayu, mengatakan tahun ini petani buah musiman merugi, akibat cuaca ekstrem yang terjadi Februari lalu. Meskipun telah dilakukan penanaman dengan sistem sulam di antara tanaman yang mati, tapi tetap saja tidak maksimal.
“Cuaca ekstrem tahun ini terjadi setelah hujan dengan entitas tinggi memasuki Maret tidak lagi hujan bahkan sebaliknya panas. Hal itu menjadikan pertumbuhan tanaman buah musiman tidak maksimal,” ucap Rino.
Namun demikian Rhino, mengakui di antara lahan yang gagal tanam akhirnya ditanami dengan tanaman penyelang seperti oyong. Tapi saat ini belum bisa dipanen baru blewah dan timun suri yang akan segera panen di awal Ramadan nanti.
“Tahun ini tanaman buah musiman mengalami penurunan drastis. Harapannya harga bisa lebih maksimal, karena hasil panen minim,” ujarnya berharap warga tidak kaget dengan buah timun suri dan blewah di bulan suci Ramadan tahun ini.