Bergabung dalam Komunitas, Pelaku UMKM akan Lebih Kuat

Redaktur: Muhsin Efri Yanto

Pemilik Kopi Mangaraja Hassan M. Lubis menjelaskan tentang keuntungannya seorang pelaku UMKM bergabung dalam komunitas, saat dihubungi, Selasa (27/4/2021) - Foto Ranny Supusepa

JAKARTA — Kemandirian pelaku UMKM dalam menjalankan usahanya sama sekali tak perlu diragukan. Tapi dengan bergabungnya mereka dalam satu komunitas akan membuat para pelaku UMKM akan menjadi lebih kuat. Baik menguatkan jaringan penjualan juga dalam upaya memperkuat usaha dan perizinan.

Pemilik Kopi Mangaraja Hassan M. Lubis menyatakan UMKM saat ini banyak yang terkena krisis. Sehingga membutuhkan rekan seperjuangan untuk saling menguatkan.

“Tak seperti tahun 1998, kita krisis tapi UMKM tidak terpengaruh. Kalau sekarang, dengan kondisi pandemi yang panjang. Sehingga UMKM pun membutuhkan jaringan atau bergabung dalam satu komunitas untuk saling membantu. Baik dari berbagi pengalaman maupun pelatihan,” kata Hassan saat dihubungi, Selasa (27/04/2021).

Dalam komunitas yang diikutinya, Hassan menyebutkan sharing ilmu dan pelatihan tak pernah dilewatkan.

“Ini sangat penting bagi pelaku UMKM. Karena akan dapat menambah ilmu baik dari segi produknya, manajemen, soft skill hingga cara pemasaran atau branding produk secara online maupun offline. Jadi bisa dikatakan, sesama anggota saling support, yang semakin erat karena kami berbasis sama-sama alumni dari satu universitas,” ungkapnya.

Ia juga menyatakan masalah perizinan pun dibantu, dengan seringnya dilakukan audiensi dengan pihak regulator maupun pengawas.

“Banyak informasi bermanfaat bagi para pelaku UMKM, yang langsung dari pemegang otoritas. Bahkan dalam koperasi yang ada dalam komunitas kami, ada jasa untuk pengurusan perizinan,” ujarnya.

Dalam komunitas ini pun, lanjutnya, terjalin solidaritas yang kuat. Walaupun produknya sama tidak ada rasa harus saling menjatuhkan atau merasa tersaingi.

Lihat juga...