Bank Sampah Kelurahan Karet Kumpulkan 479 Kilogram Sampah Plastik

JAKARTA – Bank Sampah Jaya di RW07 Kelurahan Karet, Setiabudi, Jakarta Selatan, mengumpulkan sebanyak 479 kilogram sampah anorganik/plastik dari warga saat operasional perdana pada Minggu (11/4).

“Sampah anorganik dan plastik yang terkumpul akan kami bawa ke bank sampah induk di Menteng Atas,” kata Ketua RW 07, Hasan Basri di Jakarta Selatan, Senin.

Menurut dia, selain mengurangi pencemaran lingkungan karena sampah plastik, warga juga akan mendapatkan rupiah dari sampah yang sebelumnya dianggap tak bernilai itu.

Dia menjelaskan warga setempat dan tidak menutup dari luar RW07 dapat menyetorkan sampah plastik/anorganik yang sudah dipilah setiap hari Minggu.

Bank sampah ini terletak di Taman Bedeng, Jalan Foba, Kelurahan Karet, Setiabudi, Jakarta Selatan.

Adapun sampah anorganik/plastik yang diterima di antaranya kertas, kardus, koran dengan harga mulai Rp800 hingga Rp1.800 per kilogram.

Kemudian, sampah berbahan plastik dengan harga bervariasi mulai Rp550 per kilogram hingga paling tinggi Rp7.000 per kilogram.

Sampah tutup botol air mineral misalnya dihargai Rp4.000 per kilogram, kemudian sampah berupa gelas plastik yang sudah dibersihkan harga paling tinggi mencapai Rp7.000 per kilogram.

Selain itu, bank sampah ini juga menerima sampah dari besi, kaleng dengan harga masing-masing Rp2.500 dan Rp1.200 per kilogram serta sampah dari beling Rp200 per kilogram.

Sementara itu, Lurah Karet, Kiki M Akbar, mengapresiasi upaya warga RW07 untuk mengubah sampah plastik menjadi nilai ekonomi sehingga tidak dibuang dan mencemari lingkungan.

Upaya itu juga sekaligus mengedukasi warga terutama dalam pemilahan sampah organik dan nonorganik termasuk plastik.

Lihat juga...