Vihara di Lampung Batasi Jumlah Jemaat Cegah Covid-19

Editor: Koko Triarko

“Kami sediakan tempat cuci tangan, hand sanitizer dan bagi yang lupa pakai masker juga kami sediakan,” cetusnya.

Ibadah Imlek yang masuk shio kerbau logam 2572, sebutnya lebih sepi dibanding tahun lalu. Kondisi tersebut terlihat dari jumlah lilin keluarga yang jumlahnya mencapai ratusan tahun, kini hanya puluhan. Kesadaran jemaat yang mencapai ratusan tetap dipertahankan dengan berdoa sistem bergantian. Sebagian jemaat tetap bisa berdoa dari rumah melalui layanan live streaming, agar tidak datang ke vihara.

Aliong, salah satu jemaat yang datang ke vihara Senopati menyebut datang memakai masker. Sejak Covid-19, ia msetiap datang ke vihara selalu membawa hand sanitizer. Aktivitas jabat tangan yang kerap dilakukan mulai dihindari mencegah kontak fisik.

“Menjaga kesehatan, cukup penting dengan selalu menerapkan protokol kesehatan,” katanya.

Lihat juga...