Hingga Akhir Februari, Pelajar di Sikka Belajar dari Rumah
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN1 Maumere, Vitalis P. Sukalumba mengatakan, pihaknya pun mematuhi imbauan yang dikeluarkan Dinas PKO Sikka untuk melaksanakan pembelajaran secara daring.
Vitalis katakan, meskipun selama beberapa kali melaksanakan pembelajaran tatap muka di kelas tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat, namun pembelajaran dari rumah juga selama ini dilakukan.
“Siswa akan menjalani pembelajaran dari rumah secara daring. Apabila ada tugas yang harus dikerjakan siswa maka jawaban bisa dikirim secara daring atau siswa mengantarnya ke sekolah dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” ungkapnya.
Sementara itu, guru SDN Nangameting, Kota Maumere, Emiliana P. Namatuka mengakui sekolahnya juga menerapkan pembelajaran dari rumah dimana guru menyediakan soal dan orang tua murid mengambilnya di sekolah.
Emi sapaannya mengakui, setelah siswa mengerjakan jawabannya maka orang tua murid mengantarkan jawaban tersebut ke sekolah dan menyerahkan kepada guru kelas siswa tersebut.
“Kami berikan pertanyaan dan siswa mengerjakannya di rumah. Setelah selesai dikerjakan baru orang tua murid mengantarnya ke sekolah untuk diserahkan ke guru kelasnya. Untuk olahraga, siswa merekam video di rumah dan mengirimkan ke guru olahraga,” jelasnya.