Pantai Mutun Pesawaran Magnet Wisatawan Kala Libur Panjang
Editor: Makmun Hidayat
Bagi anak-anak yang belum bisa berenang ia bisa menyewa pelampung ban mulai harga Rp20.000 hingga Rp30.000. Pantai Mutun yang terhalang sejumlah pulau kecil di Teluk Lampung dan Teluk Semaka sebutnya membuat ombak cukup tenang. Selain menikmati suasana pantai, ia dan keluarga bisa melakukan kegiatan bakar ikan dan makan bersama.
“Rekreasi atau piknik ke pantai kurang lengkap jika tidak makan bersama jadi tadi bawa bekal untuk dinikmati dekat pantai,” cetus Sriyanti.
Ia dan keluarga memilih menikmati hari terakhir liburan, sebab Senin 2 November 2020 harus kembali bekerja. Datang pagi hari ke pantai dilakukan oleh keluarganya agar tidak terlalu panas dan suasana masih sepi. Di objek wisata itu terlihat sejumlah pengunjung dengan plat B, BG asal Jakarta dan Palembang. Sebagian wisatawan asal luar daerah diprediksi memilih menginap di Pulau Tangkil tak jauh dari Pantai Mutun.
Sriyanti menambahkan selain bisa menikmati suasana pantai alternatif wisata bahari bisa ke Pulau Tangkil. Sebelum pandemi Covid-19 ia mengaku sempat berkunjung ke Pulau Tangkil. Pengunjung sebutnya bisa menikmati berlibur dengan banana boat. Pulau tak berpenghuni itu jadi tempat melepas penat. Keindahan alam bawah laut jadi alternatif menikmatinya dengan snorkeling dan diving.
“Banyak aktivitas bisa dilakukan untuk menikmati liburan ke pantai dan pulau yang ada di Pesawaran,” papar Sriyanti.
Pelaku Usaha Bergeliat
Kunjungan didominasi wisatawan domestik asal Lampung jadi berkah bagi pemilik perahu. Hendra, salah satu nelayan pemilik perahu mengaku selama musim liburan memilih jadi pengojek perahu. Aktivitas naik perahu kerap dipilih wisatawan untuk menikmati keindahan Pantai Mutun dari laut. Sebagian memilih menyeberang ke Pulau Tangkil dengan biaya sewa perahu Rp200.000 hingga Rp300.000.