Jalur Sitinjau Lauik yang Tertimbun Longsor Sudah Berhasil Dibuka

Ilustrasi -Ant

PADANG – Jalur Sitinjau Lauik, yang menghubungkan Kota Padang dengan Kabupaten Solok, Sumatera Barat, yang sempat terputus karena longsor pada Sabtu (21/11/2020) sore, akhirnya dapat dibuka kembali.

Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang, Barlius mengatakan, longsor yang dipicu hujan deras tersebut, membawa material berupa pohon, batu, pasir. Material longsoran menutupi badan jalan, sehingga memutus akses transportasi dari Padang ke Solok maupun sebaliknya. “Sewaktu dapat informasi tersebut Tim Reaksi Cepat BPBD Padang langsung turun ke lokasi dibantu dengan tim lainnya,” ungkpnya, Sabtu (21/11/2020).

Awalnya, material longsor dibersihkan secara manual selama hampir satu jam. Dan akhirnya akses jalan dapat dibuka satu jalur, sehingga kendaraan melintas dengan sistem buka tutup. “Setelah berjibaku di lapangan dengan alat berat dari Dinas PU, akhirnya jalan bisa dibuka secara perlahan-lahan,” tandasnya.

Saat ini material longsor belum sepenuhnya berhasil disingkirkan. Petugas masih berada di lokasi, untuk membersihkan sisa material longsor. “Hingga senja ini, jalur sudah kembali dibuka dan dilalui kendaraan dengan normal,” tandasnya.

Dengan kondisi tersebut, masyarakat diimbau agar berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan, ketika melintasi jalur tersebut. Apalagi jika melintas di saat hujan turun deras. “Kita minta pengendara waspada dan berhati-hati karena jalur tersebut memang rawan longsor,” katanya

Sebelumnya, hujan deras mengguyur Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, mengakibatkan tanah longsor pada Sabtu (21/11/2020) sore sekira pukul 15.30 WIB. Tertutupnya jalur tersebut membuat arus lalu lintas dari kedua arah yang menghubungkan Sumbar dengan Jambi menjadi terputus. (Ant)

Lihat juga...