Satgas Corona di Magelang Dibentuk hingga RT-RW

MAGELANG  – Pemerintah Kota Magelang Provinsi Jawa Tengah membentuk Satuan Tugas Kampung Siaga COVID-19 hingga tingkat rukun tetangga dan rukun warga untuk mengintensifkan penanganan dampak pandemi virus corona jenis baru itu di daerah setempat.

“Kegiatan ini menjadi ikhtiar Pemkot Magelang untuk menekan penyebaran COVID-19,” kata Wali Kota Magelang, Sigit Widyonindito, dalam keterangan tertulis di Magelang, Kamis.

Ia mengharapkan melalui satgas tingkat RT-RW tersebut, para pamong dan tokoh masyarakat secara proaktif mengedukasi warga tentang penerapan secara ketat dan disiplin atas protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19.

Ia menjelaskan tentang gerakan penanganan dampak pandemi melalui satgas itu bekerja sama dengan Satgas Jogo Tonggo yang diinisiasi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Ia juga menjelaskan tentang pentingnya warga kompak menekan penyebaran virus itu, termasuk menyamakan persepsi dan sinergi antarlembaga di tingkat lingkungan masing-masing.

“Saya melihat pergerakan di lapangan soal penanganan COVID-19 di Kota Magelang sangat membanggakan. Kemarin (29/9) kita mendapat peringkat terendah ketiga se-Jawa Tengah untuk kasus COVID-19, per hari ini Rabu (30/9) sudah nomor dua terendah,” ujarnya.

Bahkan, kata dia dalam keterangan tertulis Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkot Magelang, daerah setempat mendapat apresiasi dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo lantaran dinilai berhasil dalam mengendalikan pandemi. Berdasarkan fakta tersebut, Pemkot Magelang tak perlu lagi melakukan pembatasan akses masyarakat.

“Pamong di tingkat RT dan RW di Kota Magelang ini sudah sangat cerdas dan mampu menginspirasi warganya, untuk patuh terhadap protokol kesehatan. Soal akses, tidak dibatasi lagi, karena langkah kita untuk menyelamatkan ekonomi rakyat agar tidak terjun ke jurang resesi,” katanya.

Lihat juga...