Polda Lampung Antisipasi Kemacetan Saat Libur Panjang
Editor: Makmun Hidayat
Penggunaan Kilometer (KM) 20 JTTS ruas Bakauheni-Terbanggibesar untuk rest area sekaligus pengurai kemacetan jadi langkah solutif bersama. Sebab petugas kepolisian,tol dan ASDP Bakauheni akan memaksimalkan rest area tersebut. Bagi pengguna jasa asal Sumatera pengguna jalan tol yang akan menuju Pelabuhan Bakauheni akan distop untuk mengurai kendaraan di pintu masuk Bakauheni.
“Sebelum kendaraan tiba di pelabuhan Bakauheni telah membeli tiket sehingfa tidak ada penumpukan di pelabuhan,”cetusnya.
Skenario rekayasa lalu lintas sebutnya akan diatur dalam kondisi hijau, merah, kuning dan merah. Kondisi tersebut hijau untuk kendaraan lengang, kuning untuk ramai lancar dan merah saat arus lalu lintas alami kemacetan. Ia berharap koordinasi diperlukan agar pelayanan sejumlah stakeholder bisa saling berkaitan untuk memperlancar arus libur panjang.
Sebanyak 17 rest area yang ada di jalan tol sebutnya menjadi perhatian bagi Polda Lampung. Sebab rest area bisa dipergunakan untuk istirahat pengguna jasa sekaligus untuk memperlancar kendaraan pengguna jasa. Pelayanan di area pelabuhan Bakauheni termasuk kesiapan fasilitas area parkir, pembelian tiket, kapal dan dermaga diminta dipersiapkan dengan baik.
“Protokol kesehatan bagi pengguna jasa tetap harus didisplinkan sebab libur panjang masih dalam suasana new normal,” bebernya.
Captain Solikin, General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Bakauheni menyebut menyiapkan mini posko. Mini posko libur panjang (long weekend) Maulid Nabi Muhammad SAW saat new normal tetap menekankan pengetatan protokol kesehatan. Sesuai prediksi puncak arus liburan berlangsung pada Sabtu (31/10/2020) hingga Minggu (1/11/2020).