Perjalanan KA Kembali Normal Pascalongsor di Jalur Kebasen
Editor: Koko Triarko
BANYUMAS – Longsor yang terjadi di Kecamatan Kebasen, Kabupaten Banyumas, menimpa jalur kereta api (KA), sehingga menyebabkan tiga perjalanan KA mengalami keterlambatan antara 15-20 menit. Namun pada Kamis (29/10/2020) pagi, seluruh penjalanan KA sudah kembali normal.
Humas Daop 5 Purwokerto, Supriyanto, mengatakan, longsor yang menimpa jalur KA terjadi pada jalur antara Stasiun Kebasen dan Stasiun Notog, tepatnya di depan terowongan Kebasen.
“Kita mendapat informasi dari masinis KA Dwipangga, bahwa di dekat terowongan Kebasen ada jalur KA yang terkena longsor, informasi tersebut kita peroleh menjelang dini hari tadi, dan petugas langsung dikerahkan untuk membersihkan material longsor,” jelas Supriyanto, Kamis (29/10/2020).

Setelah mendapatkan informasi tersebut, pusat pengendali segera menghubungi petugas di lapangan, untuk dilakukan penutupan jalur KA.
Petugas segera dikerahkan untuk membersihkan jalur KA yang tertimbun longsoran. Sekitar pukul 00.45 WIB, jalur hulu sudah bisa dilewati KA dengan kecepatan normal. Namun untuk jalur hilir, baru bisa dilalui pada pukul 06.45 WIB.
“Pembersihan material longsor dimulai dari hulu, setelah selesai baru menuju ke jalur hilir, saat ini jalur hilir sudah bisa dilalui KA dengan kecepatan 20 kilometer/jam,” terangnya.
Sementara itu, tiga KA yang sempat mengalami keterlambatan, yaitu KA Gajayana relasi Gambir – Malang, mengalami keterlambatan 20 menit, kemudian KA Bengawan, relasi Lempuyangan-Pasar Senen terlambat 20 menit dan KA Bima, relasi Malang – Gambir mengalami keterlambatan 15 menit.