Orang Berdarah O dan B Lebih Tahan dari Inveksi COVID-19
Sebuah studi lain pada Juni menemukan hubungan serupa yaitu, pasien di Italia dan Spanyol dengan golongan darah O memiliki risiko 50 persen lebih rendah dari infeksi virus corona. Studi baru kedua itu menemukan, orang dengan golongan darah O mungkin berisiko lebih rendah terkena virus korona dibandingkan orang dengan golongan darah lain.
Tim tersebut memeriksa hampir setengah juta orang di Belanda yang dites COVID-19 antara akhir Februari hingga akhir Juli. Dari sekitar 4.600 orang yang dites positif dan melaporkan golongan darah mereka, 38,4 persen memiliki darah tipe O.
Itu lebih rendah dari prevalensi tipe O pada populasi 2,2 juta orang Denmark, 41,7 persen, sehingga para peneliti menentukan bahwa orang dengan golongan darah O telah terhindar dari infeksi secara tidak proporsional. “Golongan darah O secara signifikan dikaitkan dengan penurunan kerentanan,” tulis para penulis.
Secara umum, golongan darah Anda bergantung pada ada atau tidaknya protein yang disebut antigen A dan B di permukaan sel darah merah, sifat genetik yang diwarisi dari orangtua. Orang dengan darah O tidak memiliki antigen. Beberapa penelitian lain sebelumnya juga menyimpulkan hal yang sama. (Ant)