Generasi Milenial Dominasi Pembelian Sukuk Ritel 013

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

Untuk informasi tambahan, bahwa sejak pertama kali diterbitkan pada tahun 2013 hingga 2020, hasil penjualan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) telah membiayai 2.937 proyek pembangunan nasional, dengan total pembiayaan sebesar Rp118,3 triliun.

Adapun proyek tersebut antara lain; jalan dan jembatan sebanyak 592 proyek dengan total nilai Rp41,4 triliun, sumber daya air sebanyak 576 proyek senilai Rp21,5 triliun, transportasi sebanyak 89 proyek senilai Rp39,5 triliun, pendidikan sebanyak 474 proyek senilai Rp10,2 triliun, keagamaan sebanyak 1.176 proyek senilai Rp4,1 triliun, taman nasional sebanyak 15 proyek senilai Rp0,3 triliun, dan laboratorium sebanyak 15 proyek senilai Rp1,3 triliun.

Sementara itu, Direktur Surat Utang Negara DJPPR, Deni Ridwan, mengonfirmasi bahwa dalam waktu dekat pemerintah akan kembali menerbitkan seri surat utang ritel berikutnya yaitu Obligasi Ritel seri ORI018.

“Dari hasil observasi kami, saat ini preferensi masyarakat lebih tinggi terhadap instrumen investasi yang aman, menguntungkan, dan mudah diperjualbelikan. Untuk itu, DJPPR Kemenkeu akan menawarkan ORI018 mulai tanggal 1 hingga 21 Oktober 2020,” ungkap Deni.

Menurutnya, ORI018 tersebut juga akan menjadi SBN retail tradable terakhir untuk tahun ini. Setelah ORI018, rencananya pemerintah masih akan menerbitkan ST007.

“Kita berharap antusiasme terhadap ORI018 ini akan lebih tinggi dari seri-seri sebelumnya. Dan kita pun berharap target pembiayaan tahun 2020 ini dapat tercapai untuk tetap mendukung momentum pembangunan nasional yang semakin tumbuh,” pungkasnya.

Lihat juga...