Covid-19 Melonjak, Wisata Kolam Renang di Banyumas Tunda Dibuka

Editor: Makmun Hidayat

PURWOKERTO — Melonjaknya angka positif Covid-19 di Kabupate Banyumas berdampak pada penundaan pembukaan wisata kolam renang. Semula kolam renang akan mulai dibuka minggu ini, namun ditunda sampai jangka waktu yang belum ditentukan.

Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas, Wakhyono mengatakan, sudah banyak pengelola kolam renang yang mengajukan izin pembukaan dan pihaknya juga sudah memproses izin tersebut. Namun, melihat perkembangan kasus Covid-19 akhir-akhir ini, diputuskan untuk ditunda terlebih dahulu.

“Ditunda sampai kapan, kita sendiri belum tahu, yang pasti melihat perkembangan keadaan. Minimal jika kasus Covid-19 sudah menurun,” katanya, Minggu (27/9/2020).

Kepala Bidang Pariwisata Dinporabudpar Kabupaten Banyumas, Wakhyono di Purwokerto, Minggu (27/9/2020). -Foto: Hermiana E. Effendi

Lebih lanjut Wakhyono mengatakan, kolam renang dan tempat wisata air di Kabupaten Banyumas cukup banyak jumlahnya. Sebanyak 40 persen wisata di Banyumas merupakan wisata air, baik berupa kolam renang, river tubbing, curug, kolam dan sejenisnya.

Untuk wisata air, selain kolam renang sudah diperbolehkan dibuka. Misalnya Taman Bale Kemambang yang berlokasi di Kecamatan Purwokerto Utara. Wisata air di tempat tersebut hanya berupa kolam ikan, sehingga sudah diperbolehkan untuk dibuka.

Menurut Wakhyono, untuk wisata kolam renang memang memerlukan penanganan khusus, karena potensi penularan cukup besar.Terutama dari droplet para pengunjung. Karenanya pihak pengelola diwajibkan untuk menyediakan tempat meludah di sekitar kolam renang.

Lihat juga...