Pesta Lima Gol ke Gawang Shakhtar, Inter Rebut Tiket Final Liga Europa

Dua penyerang Inter Milan, Romelu Lukaku (tengah) dan Lautaro Martinez (kanan), merayakan gol yang tercipta ke gawang Shakhtar Donetsk pada pertandingan semifinal Liga Europa yang dimainkan di Merkur Spiel-Arena, Dusseldorf, Jerman, Senin (17/8/2020) – Foto Ant

JAKARTA – Inter Milan berpesta lima gol, saat menang 5-0 atas Shakhtar Donetsk, pada pertandingan semifinal Liga Europa, yang dimainkan tanpa penonton di Merkur Spiel-Arena, Dusseldorf, Jerman, Senin (17/8/2020) waktu setempat atau Selasa (18/8/2020) dini hari WIB.

Hasil meyakinkan itu membuat Inter mengamankan laju ke pertandingan final dan akan bertemu Sevilla. Pertemuan kedua tim akan dimainkan di Stadion RheinEnergie, Koln, pada Jumat (21/8/2020). Inter mendapatkan gol pertama dari Lautaro Martinez (19′), sebelum turun minum. Pada babak kedua, pasukan Antonio Conte menambah empat gol lagi kontribusi dari Danilo D’Ambrosio (64′), Martinez (74′), dan dwigol Romelu Lukaku (78′, 64′).

Baik Inter maupun Shakhtar mengawali pertandingan dengan hati-hati, sambil memainkan tempo sedang. Memasuki pertengahan babak pertama Inter baru mampu mencuri gol pada menit ke-19. Gol itu diawali sepakan Pyatov yang diterima oleh Nicolo Barella. Ia lantas bergerak diagonal ke sisi kanan lapangan sebelum melepaskan umpan silang yang dengan akurat ditanduk Martinez.

Setelah unggul satu gol, Inter memilih bermain lebih pasif dan membiarkan Shakhtar mendominasi penguasaan bola. Walhasil tim Ukraina itu mampu menguasai lebih banyak bola, namun kokohnya barisan pertahanan Inter membuat mereka tidak mampu menciptakan satu peluang pun.

Dan kiper Samir Handanovic sama sekali tidak perlu bekerja keras mengamankan gawangnya. Pola permainan pada awal babak kedua tidak berbeda dengan sebelum turun minum. Inter tetap membiarkan Shakhtar lebih banyak menguasai bola. Kedua tim memiliki peluang bagus. Sepakan cungkil Martinez yang masih dapat ditepis kiper Pyatov menjadi peluang yang didapatkan Inter. Sedangkan Shakhtar dari sundulan Junior Moraes yang masih dapat ditahan Handanovic.

Lihat juga...