Dinilai Lebih Potensial ‘Modal Kita’ Padang Bergerak ke Pinggiran Kota
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
PADANG – Koperasi Serba Usaha (KSU) Dewantara Ranah Minang (Derami) Padang, Sumatera Barat, melakukan strategi baru untuk tetap konsisten menyalurkan pinjaman modal usaha ke pelaku usaha mikro yang ada di Kota Padang.
Manajer Umum Modal Kita KSU Derami Padang, Margono Okta, menjelaskan strategi baru yang dimaksud yakni mendirikan Kelompok Modal Kita yang baru di daerah pinggiran kota. Sebab daerah pinggiran kota dapat dikatakan tidak begitu merasakan dampak dari pandemi Covid-19.
Ia menyebutkan sampai saat ini telah ada 32 Kelompok Modal Kita yang aktif di Padang. Direncanakan pada bulan September 2020 akan ditambah 2 Kelompok Modal Kita lagi yang berada di Kecamatan Bungus Teluk Kabung.
“Kita harus melebarkan sayap dan melihat peluang yang ada. Kalau di kawasan perkotaan, sekarang itu bisa dikatakan cukup sulit berkembangnya perekonomian UMKM. Karena kawasan perkotaan sangat merasakan betul dampak dari Covid-19 ini,” kata dia ketika dihubungi dari Padang, Senin (31/8/2020).
Untuk itu, Kecamatan Bungus Teluk Kabung yang merupakan daerah dekat dengan perbatasan Kota Padang dengan Kabupaten Pesisir Selatan tersebut, perlu didirikan Kelompok Modal Kita baru. Karena di Bungus Teluk Kabung itu memiliki beragam jenis usaha, mulai dari nelayan, petani, usaha oleh-oleh, dan usaha mikro lainnya.
Meno mengakui bahwa sekian lama KSU Derami Padang berdiri di Padang berkat ditopang oleh Yayasan Damandiri, belum bisa untuk menjangkau Kecamatan Bungus Teluk Kabung tersebut. Sebab secara radius jarak antara kantor KSU Derami dengan Kecamatan Bungus Teluk Kabung sangatlah jauh.
Memiliki jarak yang jauh, dinilai tidak memiliki keuntungan mengingat butuh biaya transportasi yang cukup besar untuk menugaskan Asisten Kredit (AK) ke masing-masing Kelompok Modal Kita yang telah ada. Tapi kini, melihat kawasan perkotaan tidak lagi bisa mengembangkan usaha, maka kawasan pinggiran kota harus dikelola.