Bantuan Modal Usaha UMKM, Bantul Usulkan 26 Ribu ke Kementerian
BANTUL – Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mengusulkan 26 ribu pelaku UMKM untuk mendapatkan bantuan modal usaha sebesar Rp2,4 juta dari Kementerian Koperasi dan UKM.
“Kami sudah mengirim data ke Kementerian Koperasi dan UKM lewat Dinas Koperasi dan UKM DIY sebanyak 26 ribu orang, itu hasil dari cleansing (pembersihan) yang kami kirim awalnya sekitar 40-an ribu, jadi tinggal 26 ribu orang,” kata Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perindustrian Bantul, Agus Sulistiyana, Senin (17/8/2020).
Meski demikian, data pelaku UMKM yang dikirimkan ke pemerintah pusat tersebut ada kemungkinan tidak semua mendapatkan bantuan langsung tunai. Bantuan yang diberikan, sebagai upaya pemerintah menstimulus pelaku UMKM, karena dalam empat bulan terakhir ini mengalami goncangan terdampak COVID-19.
“Nanti yang 26 ribu UMKM tidak semua dapat, karena ada beberapa syarat, antara lain yang tidak punya pinjaman setelah ada pengecekan dari BI (Bank Indonesia), kemudian mereka yang ada tabungan kurang dari Rp2 juta, yang itu dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan),” jelas Agus.
Secara kewenangan, instansinya hanya memfasilitasi para pelaku UKM dan UMKM di Bantul untuk mendapatkan bantuan program dari pemerintah pusat itu. “Jadi 26 ribu orang itu yang sudah masuk didata kami, kami itu sudah melakukan pendataan mulai 2019, kami punya data sekitar 49 ribu UMKM yang kemudian kita kirim ke DIY, di-cleansing tinggal 40 ribu, di-cleansing lagi karena untuk kepentingan ini (bantuan modal) menjadi 26 ribu,” jelasnya.
Dari data 26 ribu pelaku UMKM itu, masih dimungkinkan ada persoalan yang menjadikan tidak memenuhi kriteria penerima. Meski begitu, Agus mengaku tidak mengetahui kepastiannya. “Masih mungkin ada permasalahan di-cleansing, kita tidak tahu. Kalau menurut informasi, itu jatah untuk 12 juta se-Indonesia, mudah-mudahan yang 26 ribu sudah diverifikasi, tapi nanti masuknya berapa kita tinggal nunggu, kita usulkan dan yang menentukan sana,” pungkasnya. (Ant)