Gowes Jadi Aktivitas Favorit Komunitas Pesepeda
Disertai kegiatan menyapa masyarakat, unsur Forkopimda Provinsi Bangka Belitung mengayuh sepeda hingga puluhan kilometer.
Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman mengatakan aktivitas gowes memiliki manfaat ganda, yakni menjaga kesehatan dan imunitas tubuh, juga untuk melihat langsung implementasi penerapan protokol COVID-19 warga desa.
Selain mengimplementasikan protokol COVID-19, Erzaldi Rosman selalu mengingatkan agar masyarakat terus menjaga kesehatan, termasuk rutin berolahraga agar tidak mudah terdampak virus tersebut.
Minat warga untuk bersepeda ternyata bukan hanya untuk berolahraga. Bersepeda juga memiliki manfaat lain yakni untuk menghindari sebaran virus Corona, terutama dari kerumunan massa di transportasi umum.
Menurut Ketua Komunitas Bike2Work (B2W) Indonesia, Poetoet Soedarjanto, bersepeda menjadi pilihan sebagian warga warga Jakarta dan kota lainnya di Indonesia sebagai alat transportasi karena menjadi salah satu cara untuk mencegah sebaran COVID-19.
Kegiatan bersepeda di tengah wabah pedemi Corona juga mulai digalakkan oleh sejumlah masyarakat di dunia seperti hal di New York, Amerika Serikat.
Sebuah artikel menuliskan masyarakat New York memilih bersepeda untuk menghindari sebaran Virus Corona dari kerumunan massa di transportasi publik.
Selain menghindari kerumunan massa di satu tempat dalam satu waktu, bersepeda juga akan meningkatkan daya tahan tubuh.
Namun, aktivitas bersepeda di tengah wabah yang merebak di dunia saat ini perlu menggunakan cara yang berbeda yakni menghindari kontak yang sangat dekat dengan orang lain.
Bersepeda bisa dilakukan tidak berbarengan dengan yang lain, menjaga jarak antar pesepeda dan tidak berkerumun saat berhenti.