Aktivitas di Masa Pandemi Perlu Kedisiplinan

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

JAKARTA – Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Nasional, Prof. Wiku Adisasmito, menyebutkan bahwa sikap disiplin terhadap perilaku aman, menjadi kunci dalam memulai aktivitas di tengah pandemi Covid-19. Sikap disiplin diutamakan pada memproteksi diri agar tidak terpapar oleh virus corona yang hingga saat ini belum ada vaksinnya.

“Setiap individu perlu untuk menjaga imunitas, seperti jangan panik. Dengan ungkapan ‘kenali musuhmu, kenali dirimu, seribu kali kamu perang, seribu kali kamu menang’,” kata Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Nasional, Prof. Wiku Adisasmito, saat jumpa pers terkait penanganan Covid-19 di Gedung BNPB, Jakarta, Selasa (2/6/2020).

Jadi kalau, sebut Wiku, setiap orang tahu caranya virus ini bekerja, selama seseorang menjalankan pekerjaan, virusnya akan bingung sendiri. Jadi kalau seseorang sudah begitu, tidak panik, imunitas akan naik dan bisa saja akhirnya mampu melawan virus.

“Ada dua langkah preventif untuk menghadapi pandemi. Sikap disiplin terhadap perilaku tadi sebagai salah satu upaya preventif menghadapinya, sedangkan upaya lain dengan vaksin. Namun, vaksin masih membutuhkan waktu lama untuk dapat digunakan,” ujarnya.

Wiku menjelaskan, preventif yang sebenarnya ada di diri orang masing-masing, adalah mencegah saja untuk dapat berinteraksi dengan virus itu secara langsung. Maka dengan cara melakukan protokol kesehatan yang sudah sering diulang-ulang, semua sudah sadar dan mengikuti protokol tersebut.

“Setiap individu harus berdisiplin, baik disiplin individu dan disiplin secara kelompok. Kita selalu mengingatkan orang, orang mengingatkan kita, dan seterusnya. Selama kita bisa begitu, dan tertib disiplin, itulah saatnya kita mulai mempertimbangkan untuk mulai melakukan aktivitas yang produktif dan aman Covid-19,” ungkapnya.

Lihat juga...