Lahir Saat Lebaran, Bayi Orang Utan TSI Cisarua Dinamai Fitri
CISARUA – Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya, memberi nama Fitri, untuk anak orang utan yang lahir pada hari lebaran 2020 di Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
“Diberi nama oleh Ibu Menteri LHK Siti Nurbaya. Waktu lahirnya, tepat pada Hari Raya Idul Fitri yang kedua (25/5/2020), maka diberikan nama Fitri,” kata Direktur TSI Cisarua, Kabupaten Bogor, Jansen Manansang, Rabu (27/5/2020).
Bayi orang utan seberat tiga kilogram itu lahir dari induk bernama Evi, yang dikawinkan dengan Ipung. Bayi orang utan Fitri lahir pada Senin (25/5/2020), sekira pukul 05.00 WIB, setelah induknya dikawinkan sejak awal September 2019. Meskipun TSI tutup untuk sementara waktu, sejak pandemi virus corona baru (COVID-19), manajemen tetap menjalankan kewajiban menyelamatkan dan merawat satwa. Hal itu dilakukan sesuai kaidah kesejahteraan satwa.
Satwa-satwa tetap berkembang biak, meski di tengah pandemi COVID-19, seperti seekor gajah yang belum genap sebulan melahirkan anak yang diberi nama Covid. TSI mencatat, ada sejumlah satwa yang lahir saat pandemi, 12 ekor komodo, satu ekor burung kasturi raja, dua ekor zebra, serta dua ekor genu. “Kami untuk membantu pemerintah, karena kita betul-betul merawat satwa ini bertanggung jawab pada kelestarian alam di Indonesia,” kata Jansen.
Salah satu perawat orang utan di TSI Bogor, Basuki menyebut, kelahiran Fitri menambah jumlah orang utan di TSI itu, menjadi 16 ekor. “Pemberian pakannya, diberikan pisang, buah-buahan yang lain seperti apel, salak, mangga, jambu, dan kita berikan juga sayuran, seperti sayur kangkung dan juga bayam,” jelasnya.