Pameran Lampung Craft 2020 Dorong Pengembangan Industri Kreatif

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

LAMPUNG – Sejumlah produk kerajinan tangan berupa tapis, batik dan barang ditampilkan dalam Pameran Lampung Craft 2020.

Mariam, salah satu perajin tapis asal Kecamatan Natar, Lampung Selatan (Lamsel) menyebut, ia menampilkan produk di stan Dekranasda Lamsel. Produk pakaian berbahan tapis, sulam usus ditampilkan dengan sejumlah produk lain selama pameran.

Mariam, salah satu perajin tapis dan sulam usus asal Kecamatan Natar, Lampung Selatan, yang dilibatkan dalam Pameran Lampung Craft 2020 melalui Dekranasda Lamsel, Minggu (15/3/2020) – Foto: Henk Widi

Mariam menyebut sebagai perajin terlibat dalam pameran sudah kerap dilakukan. Mengikuti pameran di Graha Wangsa, Bumi Waras, Bandarlampung itu jadi cara memperkenalkan produk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang diproduksi.

Sejumlah produk yang ditampilkan menurutnya berupa kain tapis, batik, sulam usus, topi motif batik dan kerajinan fungsional lain. Sejumlah produk tersebut merupakan hasil perajin usaha kreatif di Lamsel.

Bersama sejumlah produk usaha kreatif asal Lamsel, Mariam menyebut memperkenalkan produk kerajinan asal Lamsel. Berbagai jenis kain batik, tapis yang dibuat dengan teknik cetak, sulaman menurutnya dijual dengan harga bervariasi.

Harga yang ditawarkan mulai dari Rp150.000 hingga Rp1,5 juta. Produk yang dibuat oleh perajin menjadi ciri khas setiap daerah.

“Sejumlah stan memiliki produk kerajinan tapis, batik namun tentunya memiliki keistimewaan sesuai dengan kearifan lokal setiap wilayah yang memiliki corak yang berbeda namun unik,” ungkap Mariam saat ditemui Cendana News di stan Dekranasda Lamsel, Minggu (15/3/2020).

Lihat juga...