PAK HARTO: SAYA TIDAK PERNAH BERPIKIR UNTUK MENJADI PRESIDEN

Pak Harto: Saya Tidak Pernah Berpikir untuk Menjadi Presiden

Setelah mandat Presiden Soekarno ditarik oleh MPRS pascapemberontakan G30S/PKI, terjadi kekosongan di pemerintahan. Untuk mengisi kekosongan, sembilan partai menunjuk Letjen Soeharto untuk menjadi Presiden dan diminta untuk mempersiapkan diri.

“Saya tidak sanggup, wong saya itu jangankan mempersiapkan, memikirkan untuk menjadi Presiden saja tidak. Saya tidak mempersiapkan diri, silakan tunjuk yang lain,” sebut Pak Harto mengisahkan sejarah awal penunjukan dirinya sebagai Presiden, seperti disampaikan dalam video Penerimaan Para Pejabat Teras Kepolisian RI di Tapos 6 Februari 1994.

Akan tetapi, sembilan partai pada waktu itu tetap menunjuk Letjen Soeharto untuk menjadi presiden. Karena tidak dapat mengelak, dan juga merasa belum sanggup, Pak Harto mengusulkan sebuah saran kepada MPRS.

“Baiklah, kalau itu saya usul untuk jadi pejabat saja, sambil mencari siapa yang cocok menjadi Presiden. Agar tidak vakum, saya mengisi menjadi pejabat. Sehingga saya diangkat menjadi Pejabat Presiden itu ada riwayatnya,” terang Presiden kedua Republik Indonesia, Jenderal Besar HM Soeharto.

Uraian ini merupakan bagian dari Video Penerimaan Para Pejabat Teras Kepolisian RI di Tapos 6 Februari 1994

Lihat juga...