Bandrek, Minuman Tradisional Penjaga Daya Tahan Tubuh Warga Pelabuhan

Editor: Maha Deva

Untuk membuat bandrek, seluruh bahan direbus hingga mendidih. Bandrek akan disaring, sehingga sari rempah yang dihasilkan akan tercampur sempurna. Dan bandrek biasa dipanaskan lagi sebelum disajikan kepada konsumen. “Pekerja pelabuhan bekerja siang malam sehingga kerap daya tahan tubuh menurun, bandrek bisa jadi penjaga kesehatan,” paparnya.

Jones, pengurus jasa penyeberangan di salah satu kapal swasta menyebut, cuaca di pelabuhan kerap berubah-ubah. Daya tahan tubuh yang lemah, berimbas gampang sakit. Keluhan yang biasa dirasakan, masuk angin, pusing dan flu.

Jones, salah satu pengurus jasa penyeberangan meminum bandrek terbuat dari jahe merah dan sejumlah rempah yang memiliki khasiat untuk menjaga vitalitas tubuh saat penghujan dan merebaknya virus Corona,Jumat (13/3/2020) – Foto Henk Widi

Bandrek menjadi alternatif minuman untuk menjaga daya tahan tubuh, tanpa efek samping. Bahan baku bandrek seperti jahe merah sering juga dijumpai sebagai bahan obat tolak angin. “Bandrek memiliki komposisi rempah rempah yang berkhasiat untuk tubuh apalagi saat ini muncul virus Corona,” cetusnya.

Khusus untuk mencegah penyebaran corona, warga di pelabuhan telah mendapat sosialisasi dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Panjang. Pekerja pelabuhan juga memiliki posko kesehatan yang disediakan KKP.

Marjunet Danoe, Kepala KKP Kelas II Panjang menyebut, kawasan pelabuhan menjadi pintu masuk lalu lintas orang dan barang. Oleh karenanya, pekerja pelabuhan harus memperhatikan kesehatan, rutin membersihkan diri dengan hand sanitizer untuk mencegah terinfeksi corona.

Lihat juga...