Aktivitas Pasar Tradisional di Lamsel, Normal
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
LAMPUNG – Aktivitas sejumlah pasar tradisional di Lampung Selatan (Lamsel) berjalan normal. Meski demikian sejumlah pedagang mengaku terjadi penurunan masyarakat yang datang ke pasar untuk berbelanja.
Lestari, salah satu pedagang sayuran menyebut pembeli umumnya datang ke pasar sejak pagi menghindari kerumunan. Jumlah pembeli juga tidak sebanyak hari sebelumnya.
Semenjak status darurat virus Corona (Covid-19) ia menyebut kegiatan jual beli di pasar tetap berlangsung.
Pedagang sayuran, ikan, daging dan kebutuhan pokok yang berjualan sejak pagi tetap didatangi pembeli. Meski demikian Lestari memilih mengurangi jumlah barang dagangan menghindari berkurangnya permintaan. Stok yang dikurangi terutama jenis sayuran cepat layu dan busuk.
Tren belanja sejumlah ibu rumah tangga saat virus Covid-19 melanda menurutnya cukup berubah. Sebab sebagian pembeli yang datang membeli barang kebutuhan seperlunya dan langsung pulang.
Kondisi tersebut berbeda dengan sebelum merebak virus Covid-19, pembeli masih akan mencari sejumlah kebutuhan dengan berkeliling pasar.
“Imbauan agar masyarakat menghindari pusat keramaian, pasar, berimbas warga datang ke pasar seperlunya dan pulang lebih cepat agar menghindari kontak dengan banyak orang dan berdesakan di pasar mencegah virus Corona,” terang Lestari saat ditemui Cendana News di pasar tradisional Pasuruan, Senin (23/3/2020).
Lestari juga menyebut terjadi penurunan jumlah pembeli sejak adanya edaran bekerja dari rumah, belajar di rumah mulai Senin (16/3) hingga Sabtu (28/3) mendatang.
Dalam sehari ia memastikan warga yang berbelanja kebutuhan sayuran bisa mencapai lebih dari 40 orang. Namun semenjak edaran larangan bepergian, berkerumun sebagai bagian social distancing pembeli kurang dari 30 orang.