Pertamina-Kemendagri Targetkan Ada Pertashop di 7.196 Kecamatan
Editor: Makmun Hidayat
SEMARANG — PT Pertamina memfasilitasi penyaluran berskala kecil, untuk melayani kebutuhan konsumen BBM dan LPG, yang tidak atau belum terlayani oleh lembaga penyalur Pertamina lain. Hal tersebut diwujudkan melalui lembaga Pertashop.
Tidak hanya itu, kehadiran Pertashop juga dapat mendukung program Pertamina One Village One Outlet (OVOO), dalam rangka memastikan pelayanan Pertamina hingga ke pedesaan.
Hal tersebut disampaikan Direktur Utama (Dirut) Pertamina Nicke Widyawati, usai menandatangani kerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), dalam rangka memperluas pelayanan BBM dan LPG melalui pengadaan Pertashop di desa-desa wilayah Indonesia disela Rapat Kerja Percepatan Penyaluran Dana Desa 2020 di Holly Stadium Terang Bangsa, Semarang, Selasa (18/2/2020).
Hadir dalam kesempatan tersebut, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar, hingga Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
“Kerja sama ini merupakan kemitraan strategis antara Pertamina dan Kemendagri, dalam rangka mewujudkan keadilan energi, kita akan memastikan 7.196 kecamatan di seluruh Indonesia, minimal terdapat satu outlet pelayanan Pertamina,” paparnya.

Dijelaskan, sebagai instansi Pemerintah yang memiliki kewenangan hingga pedesaan, kemitraan dengan Kemendagri diharapkan dapat mempercepat perizinan dan dukungan sosialisasi kepada masyarakat dalam pembangunan Pertashop.