Wagub: SDA Konawe Utara Topang Perekonomian Sultra
KONAWE UTARA — Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara, Lukman Abunawas menyebutkan bahwa Kabupaten Konawe Utara yang baru berusia 13 tahun merupakan lumbung ekonomi Sultra.
“Konawe Utara merupakan masa depan Sultra dalam menopang pertumbuhan ekonomi daerah karena daerah ini dianugerahi sumber daya alam yang melimpah,” kata Lukman Abunawas saat menghadiri malam penganugerahan dan apresiasi Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe Utara kepada pihak dalam membantu penanganan bencana banjir di Wanggudu, Rabu (1/1) malam.
Dikatakannya, ada empat sektor yang menjadikan Konawe Utara sebagai lumbung ekonomi Sultra, yakni sektor pertanian, perikanan, serta pertambangan dan pariwisata. Untuk sektor pertanian, terdapat kelapa sawit, cengkih, cokelat, lada, jagung dan padi, sektor kelautan terdapat perikanan tangkap dan perikanan budi daya.
“Kemudian sektor pertambangan nikel merupakan yang terluas di Sultra, dan terakhir adalah sektor pariwisata di antaranya adalah objek wisata Pulau Labengki,” katanya.
Lukman juga mengatakan, visi misi Konawe Utara sama dengan visi misi Provinsi Sultra dalam berbagai sektor yang menggambarkan bahwa beberapa poin Nawacita presiden sudah terwujud di Konawe Utara.
“Harapan kita bahwa kekayaan sumber daya alam di Konawe Utara bisa benar-benar dimanfaatkan secara maksimal agar bisa menyejahterakan masyarakat setempat,” katanya.
Lukman juga mengapresiasi terhadap penanganan banjir di Konawe Utara yang terjadi pada Juni 2019 lyang terjadi di seluruh kecamatan tetapi tidak terjadi korban jiwa.
“Bahkan Konawe Utara saat ini dijadikan sebagai daerah percontohan nasional dalam penanganan bencana banjir,” katanya.