Bayi Hidrosefalus di Sikka Butuh Bantuan

Editor: Koko Triarko

MAUMERE – Seorang bayi di desa Mbengu, kecamatan Paga, kabupaten Sikka, provinsi Nusa Tenggara Timur, yang lahir pada Agustus 2019, mengalami pembengkakan di kepala.

Akibat penyakit yang dideritanya, kepala Marselinus Rera, sang bayi berusia 3 bulan ini terus membesar dari hari ke hari, sehingga membutuhkan operasi di rumah sakit di Kota Kupang, RS Sanglah di Denpasar Bali, atau rumah sakit di Surabaya.

“Kami mau membawa anak kami ke rumah sakit untuk mengobati penyakitnya, namun kami tidak memiliki biaya. Makanya, kami sedang mencari bantuan dari pemerintah dan pihak lain yang mau membantu,” sebut Paulus Agustinus Rera, ayah dari Marselinus saat ditemui di RSUD Tc Hillers Maumere, Sabtu (7/12/2019) siang.

Setelah lahir, kata Paulus, pada 10 Agustus 2019 lalu, anaknya dibawa berobat ke RSUD Tc Hillers Maumere dan keluar dari rumah sakit tanggal 14 agustus 2019.

Anaknya juga sudah dua kali melakukan kontrol di rumah sakit milik pemerintah kabupaten Sikka ini, dan dianjurkan untuk segera menjalani operasi di rumah sakit yang bisa menanganinya.

“Kami tidak membayar biaya pengobatan dari rumah sakit, karena memiliki surat keterangan tidak mampu. Kalau mengharapkan uang kami sendiri, kami tidak mempunyai uang untuk biaya berobat, sebab hanya petani miskin,” tuturnya.

Fransiska Sidora, ibu dari Merselinus menambahkan, anaknya lahir tiga bulan lalu dengan berat badan 3,4 kilogram, sementara berat badan saat ini mencapai 5,3 kilogram.

Fransiska mengungkapkan, saat ini anaknya itu harus segera dibawa ke Kupang utuk dilakukan operasi mengambil cairan di kepala yang terus membesar.

“Tolong, Pak. Kami butuh sekali bantuan. Mungkin dengan berita di media bisa menggugah nurani pemerintah dan orang lain untuk bisa membantu biaya berobat anak kami,” tuturnya.

Lihat juga...