Wujudkan Ketahanan Pangan, Pemprov Jambi Kembangkan Pertanian Keluarga

JAMBI – Gubernur Jambi, Fachrori Umar, menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) Pengembangan Family Farming (Pertanian Keluarga) dengan Menteri Pertanian Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo dalam puncak Peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-39 di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu.

Dalam siaran pers Humas Pemprov Jambi menjelaskan, selain ditandatangani oleh Gubernur Jambi, MoU tersebut juga ditandatangani oleh Gubernur Kalimantan Utara dan Gubernur Sulawesi Tenggara.

Family Farming itu sebagai wujud kepedulian Pemerintah Provinsi Jambi dalam pengembangan pertanian, khususnya pertanian pangan yang diterapkan dalam kehidupan keluarga seperti Pengembangan Rumah Pangan Lestari (RPL).

Rumah Pangan Lestari yang dikembangkan selama ini di Provinsi Jambi memberikan manfaat yang cukup besar, terutama dalam pemenuhan kebutuhan keluarga akan pangan dan pemenuhan kebutuhan gizi keluarga seperti pemenuhan kebutuhan karbohidrat, protein, vitamin dan mineral.

Dengan penandatanganan MoU Family Farming ini, Kementerian Pertanian RI melalui Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian RI akan lebih memberikan perhatian khusus kepada Pemerintah Provinsi Jambi, Kalimantan Utara dan Sulawesi Tenggara terutama dalam hal pengembangan pertanian keluarga.

Sehingga keluarga bisa terhindar dari kerawanan pangan dan kekurangan gizi, dalam arti keluarga bisa mengonsumsi pangan yang sehat dan aman.

Sementara Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, secara resmi membuka perayaan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-39 di Provinsi Sulawesi Tenggara tepatnya di Desa Puudambu, Kecamatan Angata, Kabupaten Konawe Selatan.

Lihat juga...