Wagub NTB Tekankan Pentingnya Data dalam Pembangunan
Editor: Koko Triarko
MATARAM – Data yang akurat, baik terkait penduduk, potensi ekonomi, UMKM maupun data lain, memiliki peran sangat strategis dalam mendukung proses pembangunan di daerah.
“Data itu penting sebagai bahan acuan dalam menentukan kebijakan sebuah program pembangunan di daerah, baik terkait pembangunan fisik maupun penanganan kemiskinan,” kata Wakil Gubernur NTB, Hj. Sitti Rohmi Djalilah, di acara Rapat Koordinasi (Rakor) oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi NTB di sebuah hotel di Mataram, Senin (28/10/2019).
Ia mencontohkan, data penduduk miskin kalau sudah pasti, baik pemda provinsi maupun kabupaten kota bisa dengan mudah merumuskan program penanganan akan dilakukan, termasuk pendekatan dalam penanganan.
Dikatakan, selama ini program dijalankan pemda melalui OPD seringkali tidak tepat sasaran dan tidak memberikan hasil, karena tidak disertai data akurat, sehingga program dijalankan terkadang juga asal-asalan.
“Pemprov NTB sejak awal sangat konsen dengan data, karena kami paham betul, dengan data, program-program kami akan tepat sasaran dan efisien,” ungkap Rohmi.
Menurutnya, peran BPS di NTB sangat strategis. Karena dengan data, kebijakan yang dilaksanakan oleh pemerintah membuahkan hasil, misalnya Indeks Pembangunan Kebudayaan NTB menduduki posisi ke lima di Indonesia.
“Posisi tersebut, tentunya berkat usaha yang luar biasa BPS di seluruh kabupaten kota, termasuk BPS Provinsi NTB, dinas-dinas terkait, pemda kabupaten/kota dan provinsi juga, tentunya kerja dari masyarakat, karena sumber data ini datangnya dari masyarakat,” katanya.
Rohmi menegaskan, bahwa pemprov optimis dengan kemajuan Provinsi NTB. Dengan menaruh perhatian lebih terhadap data, maka akan mudah menentukan langkah ke depan.