TNI Siap Kerahkan Alutsista Untuk Pengungsi Wamena

Redaktur: Koko Triarko - 9 Okt 2019 - 12:00

Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, saat mendampingi kunjungan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Jenderal TNI (Purn) Wiranto, di posko pengungsian Lanud Silas Papare, Sentani, Jayapura, Papua, Rabu (9/10/2019). -Foto: Kabidpenum Puspen TNI, Kolonel Sus Taibur Rahman

PAPUA – Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, menyatakan, pihaknya akan terus mendukung pemulangan para pengungsi yang ingin kembali ke Wamena. Menurutnya, saat ini kondisi keamanan di Wamena sudah berangsur kondusif.

“TNI akan memfasilitasi para pengungsi yang akan kembali ke Wamena. Alutsista yang digunakan untuk mendukung pengungsi adalah Hercules C-130 dan Helikopter milik TNI,” kata Panglima, saat mendampingi kunjungan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Jenderal TNI (Purn) Wiranto, di posko pengungsian Lanud Silas Papare, Sentani, Jayapura, Papua, Rabu (9/10/2019).

Dalam rilis yang diterima Cendana News, Rabu, Panglima juga mengatakan, bahwa saat ini kondisi keamanan di Wamena sudah mulai berangsur kondusif, dan para pengungsi yang masih berada di Lanud Silas Papare berharap dapat kembali ke rumah tempat tinggalnya di Wamena.

Panglima menuturkan, bahwa di Jayapura sendiri TNI akan menyiapkan tiga Hercules yang digunakan untuk mengangkut pengungsi yang berada di Jayapura, untuk kembali ke Wamena.

“Untuk pengungsi yang berada di Ilaga, akan kita gunakan Helikopter, nanti akan berangkat dari Timika. Sedangkan yang berada di Merauke akan kita dukung Hercules untuk kembali ke Wamena,” terangnya.

Panglima menegaskan, bahwa TNI dan Polri akan tetap menjaga stabilitas keamanan di wilayah Wamena, termasuk yang berada di Oksibil serta Ilaga, dengan melakukan penambahan pos pengamanan sesuai permintaan dari beberapa tokoh masyarakat.

Turut serta mendampingi Menkopolhukam, di antaranya Menteri Kesehatan (Menkes) Prof. Dr. dr. Nila Djuwita F. Moeloek, Sp.M, Menteri Sosial (Mensos) Agus Gumiwang Kartasasmita, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Herman Asaribab dan Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw.