Pemda di Pasigala Diminta Segera Antisipasi Bencana Banjir

Siklus pengulangan, menurut Stasiun Meteorologi, perlu diwaspadai karena berpotensi merusak. Potensi terjadinya siklus pengulangan, yaitu pada November atau Desember untuk daerah yang mengikuti pola iklim monsunal di Sulteng.

“Karena itu, Stasiun Meteorologi menghimbau waspada terhadap siklus banjir tahunan di musim hujan 2019, karena terindikasi ada potensi banjir lebih besar dari tahun-tahun sebelumnya,” katanya.

Tidak hanya hujan, Stasiun Meteorologi melaporkan bahwa tiga daerah terdampak hujan juga berpotensi disertai angin kencang dan petir.

“Hujan dengan intensitas sedang dan lebat berpotensi disertai dengan angin kencang dan petir,” katanya.

Karena itu, Nilam Sari mendesak agar segera dilakukan langkah-langkah antisipasi dini pencegahan bahaya banjir. Hal itu agar bencana yang mungkin terjadi di musim tahun ini bisa diminimalisir.

“Yang terpenting adalah mengatasi apa yang menjadi sumber penyebab adanya banjir di wilayah tersebut. Jika yang menjadi sumber masalah karena adanya hutan yang mulai gundul atau kerusakan daerah aliran sungai, tentu harus dicari solusi perbaikan untuk sumber masalah tersebut,” kata Nilam Sari Lawira.

Nilam juga meminta pemerintah di Pasigala agar rutin memberikan informasi yang benar kepada masyarakat di Pasigala, terkait potensi-potensi banjir, untuk meminimalisir dampak.

“Di samping itu, informasi yang kredibel harus disampaikan oleh pemerintah di Pasigala kepada masyarakat, tentang daerah-daerah yang rawan banjir perlu untuk diingatkan kepada seluruh masyarakat,” ujar Nilam. (Ant)

Lihat juga...