Bamsoet: Amandemen UUD ’45 Dibahas Badan Pengkajian MPR
Agar prosesi pelantikan bisa belangsung khidmat, tertib dan aman, pimpinan MPR RI akan mengundang Panglima TNI, Kapolri, Kepala Badan Intelijen Negara, Menteri Luar Negeri, Komisi Pemilihan Umum, dan Sekretariat Negara untuk melakukan rapat koordinasi di Gedung MPR RI.
Selain itu, pimpinan MPR RI juga akan silaturahmi dengan pasangan calon terpilih pada Pilpres 2019 Joko Widodo-K.H. Maruf Amin dan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla.
Ia mengatakan bahwa pihaknya juga akan silaturahmi sekaligus mengantarkan undangan pelantikan Presiden/Wakil Presiden RI kepada presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, dan mantan peserta Pilpres 2019 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
“Dengan silaturahmi, saya berharap bisa mendatangkan kesejukan bagi bangsa Indonesia,” kata Bamsoet.
Ketua DPR RI 2018—2019 ini menjelaskan bahwa Rapat Pimpinan MPR RI juga memutuskan pembagian tugas pimpinan MPR RI, yakni Bambang Soesatyo (Fraksi Golkar) sebagai koordinator umum, Ahmad Basarah (Fraksi PDI Perjuangan) sebagai Koordinator Bidang Sosialisasi 4 Pilar MPR RI, dan Lestari Moerdijat (Fraksi NasDem) sebagai Koordinator Bidang Penyerapan Aspirasi Masyarakat dan Daerah.
“Koordinator Bidang Pengkajian Ketatanegaraan dipegang Pak Syarief Hasan (Fraksi Demokrat), Koordinator Bidang Penganggaran MPR RI dipegang Pak Fadel Muhammad (kelompok DPD), Koordinator Bidang Komisi Kajian Ketatanegaraan dipegang Pak Ahmad Muzani (Fraksi Gerindra),” papar Bamsoet.
Bendahara Umum DPP Partai Golkar 2014—2016 ini menambahkan bahwa Koordinator Bidang Persidangan MPR RI dipegang Zulkifli Hasan (Fraksi PAN), Koordinator Bidang Hubungan Antarlembaga Negara dipegang Jazilul Fuwaid (Fraksi PKB), Koordinator Bidang Evaluasi Pelaksanaan Ketetapan MPR RI dipegang Hidayat Nur Wahid (Fraksi PKS), dan Koordinator Bidang Akuntabilitas Kinerja MPR RI dipegang Arsul Sani (Fraksi PPP).