Primadona Tangguh dari Marunda Tampil di Mozaik Budaya TMII
Editor: Mahadeva
JAKARTA – Agenda Mozaik Budaya yang digelar Taman Mini Indonesia Indah (TMII), menjadi ajang edukasi untuk mengajak generasi muda mencintai ragam budaya Indonesia.
Acara tersebut menampilkan kemampuan pendidikan dan pelatihan tari yang ada di anjungan TMII. Untuk Sabtu (28/9/2019 malam, Anjungan DKI Jakarta, berkesempatan tampil di panggung Candi Bentar TMII, Jakarta.
Menampilkan cerita ‘Primadona Tangguh dari Marunda”. Sebuah kisah seorang gadis jelita dari Marunda bernama Mirah. Dia tinggal bersama ayahnya bernama bang Bodong. Selain cantik, Mirah juga mahir bermain pencak silat. Mirah dikenal sebagai primadona tangguh dari Madura.
Setelah sekian lama, ayahnya khawatir akan masa depan anaknya. Maka dibuatlah sayembara, barang siapa yang dapat mengalahkan si Mirah, akan dijadikan pendamping hidupnya. Sepenggal cerita tersebut ditampilkan dalam sendratari diklat seni Anjungan DKI Jakarta. Gerak lincah para penari yang dipadukan jurus pencak silat membuat penonton riuh bertepuk tangan. Sebagai ungkapan hati mereka terhibur atas gelaran yang ditampilkan.
Salah seorang pengujung, Iwan Sukmaji (38), mengaku baru pertama kali melihat pertunjukan Mozaik Budaya yang menampilkan tari berkisah cerita rakyat yang melegenda di Betawi. “Saya baru tahu kalau ada cerita Primadona Tangguh dari Marunda, dan ini cerita rakyat yang melegenda,” ujar Iwan kepada Cendana News ditemui di sela acara.
