ASN DKI Jakarta Puji Kualitas Udara di Pulau Reklamasi
JAKARTA – Sejumlah aparatur sipil negara DKI Jakarta menyebut, kualitas udara di Pulau D reklamasi atau kini disebut Pantai Maju, terasa lebih bersih. Hal itu bila dibandingkan dengan kondisi udara di Jakarta saat menghadiri upacara bendera memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-74, Sabtu (17/8/2019).
“Udara sih terasa lebih segar ketimbang di Jakarta. Karena pertama kali ada kegiatan di sini ya udaranya masih bersih” ujar Muzzakir Fahmi, ASN dari Dinas Pemadam Kebakaran Provinsi DKI Jakarta.
Muzzakir juga mengaku merasa nyaman, berjalan kaki saat turun dari Metrotrans di Ring Park SVE 27. Kualitas udara yang dirasakan berbeda dari yang dihirup biasanya. Senada dengannya, Arum Alamratri, ASN dari Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta, saat menghadiri upacara, tampak melepas maskernya. “Kalau udaranya sih bagus. Meski berangkat dari jam 05.30, saya sudah pakai masker dari Jakarta, sekarang saya lepas,” tandasnya.
Sementara itu, ribuan ASN datang ke Pulau Reklamasi menggunakan puluhan angkutan massal, seperti Metrotrans, mobil dinas, hingga bus sekolah gratis dari 12 titik keberangkatan di Jakarta. Hal itu ditujukan guna mengurangi polusi udara yang diakibatkan penggunaan kendaraan pribadi untuk mengangkut empat ribu Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai peserta upacara.
Anies telah mengeluarkan Instruksi Gubernur DKI Jakarta No.71/2019 dan No.72/2019, tentang Pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2019. Dalam instruksi itu, ASN dari lima wilayah kota administratif wajib mengikuti upacara di pulau reklamasi.
Sementara itu, pada Hari Kemerdekaan Ke-74 Indonesia, kualitas udara di Ibu Kota Jakarta sudah tidak sehat meski waktu masih menunjukkan pukul 06:00 WIB, dengan US Air Quality Index (AQI) atau indeks kualitas udara sebesar 153 dan konsentrasi parameter PM2.5 sebesar 59 ug/m3.