Pemprov DKI Ingin HUT 17 Agustus Digelar di Tempat Berbeda
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menginginkan, Pemprov DKI menggelar upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI setiap tahun lokasinya berbeda-beda, setelah tahun lalu menggelar upacara kemerdekaan di lapangan Banteng, Jakarta Pusat.
“Tahun ini kita lagi mencari tempat yang pas untuk upacara. Salah satu yang dipertimbangkan di pantai maju,” ucap Anies di kawasan Jakarta Pusat, Sabtu (27/7/2019).
Anies mengatakan, pembahasan itu, saat ini terus dilakukan Pemprov DKI, mempertimbangkan lokasi upacara hari kemerdekaan Indonesia ke-74 tahun yang ingin digelar di Pulau D atau Pulau Maju bekas reklamasi.
Menurutnya, Pulau D reklamasi masuk sebagai tempat yang dipertimbangkan karena lokasi yang besar dan dapat menampung peserta upacara.
“Kami (mempertimbangkan) semata-mata tempat yang cukup menampung semua. Ya banyak orang, kemarin saya geser di Lapangan Banteng. Kemudian besok di mana lagi. Jadi upacara 17 Agustus kami selalu variasi,” katanya.
Meski begitu, Anies memastikan, apabila jadi di lahan reklamasi, lokasi yang dipilih adalah di Pulau D atau Pantai Maju.
“Salah satunya iya (Pantai Maju). Tapi keputusannya belum. Masih ada waktu,” tutur Anies.
Menurut Anies, ada karakteristik sendiri untuk suatu lokasi bisa layak menjadi tempat upacara. Salah satunya, kata Anies, harus bisa menampung banyak orang.
Anies belum mau membeberkan apa saja pertimbangan yang diambil sebelum memastikan lokasi upacara kemerdekaan. Hanya saja, dia memastikan lokasi yang dipilih bisa menampung semua jajaran di Pemprov DKI.
Sebelumnya, Corporate Secretary PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Hani Sumarno menyebutkan bahwa Anies Baswedan akan melangsungkan upacara HUT 74 RI di Pantai Maju atau Pulau D hasil reklamasi teluk Jakarta. Tahun lalu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menggelar upacara di Monas.