H-1 Lebaran Arus Mudik di Bakauheni, Menurun

Editor: Koko Triarko

Penurunan produksi kapal terlihat dari trip, jumlah penumpang hingga kendaraan pada angleb 2019, diakui oleh DPC Gapasdap Bakauheni.

Warsa, ketua DPC Gapasdap Bakauheni, menyebut penurunan produksi berhubungan dengan pendapatan operator kapal. Sesuai rencana, sebanyak 68 kapal dioperasikan saat mudik dan balik Lebaran 2019. Meski demikian, dalam sehari tercatat dioperasikan rata-rata 33 hingga 35 kapal.

“Arus mudik tahun ini mengalami penurunan berimbas pada pendapatan operator kapal, tetapi niat kita adalah pelayanan,” ungkapnya.

Menurutnya, operator dsebagian bahkan memilih mengistirahatkan sejumlah kapal akibat penurunan produksi. Sejumlah kapal dipersiapkan untuk arus balik yang mulai akan berlangsung pada 7 Juni 2019, atau H+1 Lebaran.

Sejumlah persiapan dilakukan oleh Gapasdap Bakauheni dan PT ASDP Indonesia Ferry, dengan menyiapkan 6 dermaga, loket pembelian tiket kendaraan dan loket pejalan kaki.

Lihat juga...