Pengangguran Harus Diatasi Terpadu dan Terstruktur

Editor: Koko Triarko

DENPASAR – Kepala Dinas Tenaga Kerja dan ESDM Provinsi Bali, Ida Bagus Ngurah Arda, mengatakan, pengangguran masih menjadi masalah dalam pembangunan ketenagakerjaan selama ini. Menurutnya, masalah tersebut antara lain disebabkan keterbatasan kesempatan kerja, terbatasnya ketersediaan tenaga kerja yang berkualitas, di samping persaingan di dalam dunia kerja yang semakin kompetitif.

Kondisi tersebut seiring dengan revolusi 4.0 dan teknologi digital. Perkembangan teknologi informasi telah mengubah struktur ekonomi, dan secara otomatis berdampak pada perubahan struktur kebutuhan tenaga kerja yang semula banyak bertumpu pada pemanfaatan sumberdaya alam, bergeser pada persaingan penguasaan teknologi informasi digital.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan ESDM Provinsi Bali, Ida Bagus Ngurah Arda -Foto: Sultan Anshori

“Kondisi dan permasalahan ketenagakerjaan tersebut harus ditanggulangi melalui program pembangunan secara terpadu dan terstruktur,” jelas Ida Bagus Ngurah Arda, pada pembukaan Pelatihan Berbasis Kompetensi Tahun 2019 DIPA UPT BLK Lombok Timur, Kementerian Tenaga kerja RI Tahun Anggaran 2019, di UPTD Balai Pelatihan Kerja Industri dan Pariwisata Dinas Tenaga Kerja dan ESDM Provinsi Bali, Selasa (26/3/2019).

Ia menyambung, Pemerintah Provinsi Bali telah menuangkan pengembangan pembangunan sektor tersebut, melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana, yang sejalan dengan visi dan misi Gubernur Bali ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’. Bidang ketenagakerjaan termasuk dalam kelompok program prioritas Bidang 3, yaitu Jaminan Sosial dan Ketenagakerjaan.

Lihat juga...