Arang Sekam Lindungi Tanaman dari Hama Akar

Editor: Koko Triarko

BOGOR – Selain pupuk kandang dan kompos, media tanam lainnya yang bagus untuk tumbuhan adalah arang sekam. Yaitu, kulit padi yang dibakar melalui pembakaran tidak sempurna. Sekam adalah bagian kulit terluar dari butiran padi yang dipisahkan, saat proses penggilingan padi. 

Staf Agro Taman Buah Mekarsari, Didi Suhendi, mengatakan jika arang sekam ini biasanya digunakan sebagai media tanam hidroponik, seperti untuk tanaman paprika dan tomat, serta untuk pertanian organik lainnya.

“Cara membuat arang sekam ini harus menggunakan cerobong. Kalau dulu digunakan wajan sebagai media untuk membakar. Tapi, prosesnya sangat lama. Kalau tidak menggunakan cerobong, nanti yang didapat bukannya arang, tapi abu gosok,” kata Didi, di lokasi pembuatan arang sekam Blok E Taman Buah Mekarsari, Rabu (20/3/2019).

Kulit padi yang akan dibakar diletakkan di sekeliling cerobong, yang sudah terlebih dahulu dinyalakan apinya.

Pembakaran kardus untuk proses pembakaran kulit padi dengan menggunakan cerobong. -Foto: Ranny Supusepa

“Pertama-tama, di bawah cerobong akan diletakkan kardus atau ranting untuk dibakar. Setelah kardus atau ranting ini menyala, baru kulit padi ditumpuk di sekeliling cerobong. Proses ini terus dilakukan hingga seluruh kulit padi terbakar sempurna,” urai Didi.

Selama proses pembakaran, kulit padi harus selalu dibolak-balik untuk memastikan semuanya terbakar sempurna.

“Jika semua sudah terbakar sempurna, kulit padi yang terbakar ini kita siram dengan air, untuk mematikan apinya. Setelah itu, dikeringkan, lalu bisa langsung dimasukkan ke dalam karung,” kata Didi.

Lihat juga...