Dishub DIY Tambah ATCS Atasi Kepadatan Lalin

Ilustrasi -Dok: CDN

YOGYAKARTA – Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta akan melanjutkan program penambahan area traffic control system di lampu lalu lintas, sebagai upaya mengantisipasi kepadatan simpang agar lalu lintas semakin lancar.

“Keberadaan area traffic control system (ATCS) ini sangat membantu pengaturan lalu lintas di simpang. Begitu terjadi kepadatan, maka petugas bisa langsung mengatur durasi lampu lalu lintas dari ruang kontrol,” kata Kepala Seksi Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta, Windarto, di Yogyakarta, Sabtu (16/2/2019).

Salah satu simpang yang direncanakan dilengkapi dengan ATCS adalah di kawasan Jetis, karena antrean kendaraan di simpang tersebut cukup padat, sehingga menimbulkan antrean yang panjang.

“Dimungkinkan, pada triwulan dua sudah bisa diterapkan sehingga kepadatan di simpang bisa terurai,” katanya, yang berharap seluruh simpang di Kota Yogyakarta akan dilengkapi dengan ATCS.

Selain menerapkan ATCS, Windarto menyebut terdapat teknologi lain yang digunakan untuk membantu mengatur lalu lintas di simpang, yaitu dengan sistem sensor seperti yang diterapkan di simpang Pingit.

Melalui sistem sensor, lampu lalu lintas akan tetap menyala hijau sepanjang jarak antarkendaraan tidak lebih dari empat detik. Namun, jika jarak antarkendaraan sudah lebih dari empat detik, maka lampu akan otomatis menyala merah dan kendaraan dari lengan simpang lain bisa melaju.

“Ini yang kerap dikeluhkan pengguna jalan, karena mereka harus mengantre lama di lampu merah. Tetapi, kami juga menerapkan sistem green maximum, agar pengendara tidak terlalu lama mengantre,” katanya.

Sistem sensor di lampu lalu lintas tersebut, lanjut Windarto, memang baru dalam tahap uji coba, sehingga akan terus dievaluasi terkait kelebihan dan kelemahan penerapan sistem tersebut.

Lihat juga...