Produk Ilegal Senilai Rp56,42 Miliar Disita DJBC Riau

Ilustrasi - Pemeriksaan barang bea cukai - Foto: Dokumentasi CDN.

Kinerja Positif Penerimaan Negara Sepanjang 2018, Iyan turut menjelaskan bahwa kinerja penerimaan dari tiga item yakni Bea Masuk, Bea Keluar dan Cukai mencapai Rp315,744 miliar atau melebihi target mencapai 124,75 persen.

“Target kita sebesar Rp253,105 miliar dan realisasi mencapai Rp315,744 miliar. Artinya melampaui target hingga 124,75 persen,” jelasnya.

Dia merincikan penerimaan dari Bea masuk mencapai Rp204,732 miliar, dari target awal sebesar Rp182,978 miliar. Begitu juga dengan target Bea keluar tahun 2018 sebesar Rp70,126 miliar, tercapai Rp110,235 miliar atau 157,19 persen.

“Terdapat penurunan realisasi dibandingkan dengan tahun 2017, yakni Rp267,039 miliar,” sambung Iyan.

Menurut dia, hal itu disebabkan adanya boikot dan pengenaan tarif impor yang tinggi atas komoditi impor kelapa sawit beserta turunannya, khusus dari Indonesia oleh beberapa negara di dunia yang dipelopori oleh Uni Eropa.

“Untuk cukai, meski tidak ada diberikan target, terdapat penerimaan sebesar Rp776.800.000 dari Vape Liquid yang mulai dikenakan cukai mulai 1 Oktober 2018,” urainya. [Ant]

Lihat juga...