Korban Penembakan KKB Dievakuasi ke Timika
TIMIKIA — Wakil Kepala Kepolisian RI Komisaris Jenderal Polisi, Ari Dono Sukmanto, mengatakan para korban penembakan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Nduga, Papua, akan dievakuasi ke Timika pada Kamis ini.
“Semua yang menjadi korban di sana akan kita evakuasi, akan kita bawa ke rumah sakit di sini (Timika) yang fasilitasnya cukup memadai. Nanti yang meninggal akan kita identifikasi, lalu diadakan perawatan semestinya dan selanjutnya akan kita kirim ke keluarga masing-masing,” kata Komjen Ari di Timika, Rabu malam (5/12/2018).
Wakapolri juga menyebut seorang anggota Brimob terluka akibat tertembak peluru KKB saat hendak menuju lokasi kejadian penembakan 21 pekerja PT Iska yang ditugaskan membangun jembatan Kali Yigi ruas jalan Trans Papua.
Sementara itu aparat gabungan TNI dan Polri telah menemukan 15 orang jenazah korban penembakan KKB di Puncak Kabo Distrik Yal, Kabupaten Nduga pada Rabu (5/12) petang.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal, dalam rilisnya yang diterima di Timika mengatakan, para korban sementara dikumpulkan di suatu tempat.
Evakuasi para korban ke Wamena tidak dimungkinkan karena kondisi cuaca dan sudah menjelang malam hari.
“Apabila cuaca memungkinkan, para korban akan dievakuasi ke Timika pada Kamis ini,” jelas Kombes Kamal.
Ia mengatakan, korban terkena luka tembak KKB sebanyak 19 orang, di antaranya 15 orang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, tiga orang dalam kondisi terluka tembak serta seorang lagi selamat.
Para korban yang masih hidup telah dievakuasi ke Wamena pada Selasa (4/12).
Tim Kedokteran Forensik Fakultas Kedokteran Universitas Cenderawasih Jayapura bersama Tim Forensik Pusdokkes Polri segera ke Timika untuk melakukan indentifikasi jenazah para korban meninggal dunia.