Harga Tiket PSS Naik Rp5 ribu Saat Babak Delapan Besar
Redaktur: ME. Bijo Dirajo
SLEMAN — Setelah melewati laga tandang di babak 8 besar Liga 2, tiba saatnya bagi PSS Sleman untuk menjadi tuan rumah. Momen ini pun dimanfaatkan manajemen untuk menambah pemasukan demi menutup pengeluaran yang membengkak.
Langkah yang dilakukan untuk menutup pembengkakan itu adalah dengan menaikkan harga tiket dari masing-masing tribun sebesar Rp5 ribu. Kenaikan akan diberlakukan saat PSS melakoni laga home pertama kontra Madura FC, Selasa (6/11/2018) di Stadion Maguwoharjo.
“Biaya operasional melonjak karena saat tandang tim melakukan perjalanan yang cukup jauh,” tutur Rumadi, Manajer Operasional PSS, Minggu (4/11/2-18).
Disebutkan, pihaknya harus ke Tangerang (menghadapi Persita Tangerang) dan kemudian ke Aceh saat tandang melawan Persiraja Banda Aceh.
Berdasarkan keputusan tersebut, harga tiket untuk tribun utara dan selatan yang semula dijual Rp25 ribu akan naik menjadi Rp30 ribu. Sedangkan tiket untuk tribun merah atau timur yang biasanya berharga Rp45 ribu naik menjadi Rp50 ribu. Tribun VIP dari Rp65 ribu menjadi Rp70 ribu.
“Meski harga dinaikkan, tetapi jumlah tiket yang dicetak tidak mengalami perubahan. Kami mencetak 37 ribu tiket untuk pertandingan PSS melawan Madura FC,” kata Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan, Jaguar Tominangi.
Persoalannya jumlah penonton pertandingan PSS di hari kerja cenderung mengalami penurunan dibandingkan di hari libur atau akhir pekan. Terutama bila pertandingan digelar di sore hari atau pukul 15.30 WIB.
“Perbedaannya memang cukup mencolok. Pertandingan akhir pekan atau saat hari libur dengan kick off di malam hari, penonton bakal memenuhi stadion. Sebaliknya jumlah mereka menurun bila pertandingan di hari kerja dan digelar pada sore hari. Apalagi bila pertandingan itu disiarkan langsung televisi,” ujar Jaguar.