Binahong, Tanaman Herbal Warga Lampung Selatan
Editor: Mahadeva WS
Cara kedua dilakukan dengan memasukkan daun binahong pada mangkuk dan menyiramnya dengan air panas. “Daun akan layu, dan sari daun binahong dengan ciri khas warna hijau keunguan akan keluar selanjutnya disaring, didinginkan untuk diminum,” beber Suyatinah.
Meminum rebusan daun binahong, dilakukan dua kali hingga tiga kali sehari sesuai kebutuhan. Khusus untuk gangguan maag, air rebusan daun binahong diminum satu jam sebelum makan atau sesudah makan. Sementara untuk gangguan kesehatan batuk rebusan daun binahong diminum saat pagi hari, siang dan malam hari hingga batuk reda. Efek dingin daun binahong terbukti menyembuhkan penyakit maag dan batuk. Aplikasi lain yang biasa dilakukan adalah, menumbuk hingga halus daun binahong, dan memborehkan atau mengoleskan ke seluruh tubuh.
Astia (40), warga Dusun Way Baru, Desa Bakauheni, Kecamatan Bakauheni, menyebut, daun binahong bisa untuk obat luar dan dalam. Sang suami, yang bekerja sebagai tukang bangunan, pernah mengeluh pegal linu, dan kerap diberi rebusan daun binahong. “Proses menanamnya mudah, dengan stek lalu dipindah pada polybag, dan mudah tumbuh pada berbagai kondisi,membuat ramuannya juga cukup direbus disaring dan diminum,” beber Astia.
Khasiat daun binahong, membuat tananan tersebut mulai banyak ditanam warga. Bagi yang tidak menyukai obat herbal, rebusan daun binahong diminum dengan campuran madu dan telur.