MUKOMUKO — Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyatakan program sapi induk wajib bunting di daerah itu telah mencapai 230 persen, atau melebihi dari target yang telah ditetapkan.
“Sebanyak 2.162 ekor induk sapi bunting di daerah itu, atau sebesar 230 persen dari target sebanyak 910 ekor,”kata Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Warsiman di Mukomuko, Minggu (2/9/2018).
Ia menyatakan kemungkinan akan ada lagi penambahan jumlah induk sapi yang bunting dengan cara kawin suntik dan kawin alam karena program IB masih berjalan di daerah itu.
Petugas peternakan dan kesehatan hewan kecamatan terus memberikan pelayanan kesehatan berupa kawin suntik atau inseminasi buatan gratis terhadap hewan ternak milik warga di daerah tersebut.
Ia menyatakan meskipun jumlah induk sapi bunting di daerah itu telah melebihi target, namun instansinya melalui petugas peternakan di pusat kesehatan hewan di kecamatan di daerah itu tetap melaksanakan program ini.
Petugas peternakan di pusat kesehatan hewan di daerah itu akan terus memberikan pelayanan berupa inseminasi buatan (IB) atau kawin suntik guna mendukung program ini.
“Semakin banyak induk sapi di daerah ini yang bunting, maka semakin bertambahnya jumlah populasi sapi di daerah itu,” ujarnya.
Selain itu, ekonomi warga masyarakat di daerah itu yang memiliki hewan ternak semakin meningkat. (Ant)