Peternak Resah Serangan Hewan Liar
GUNUNG KIDUL – Peternak di Kecamatan Tepus dan Girisobo, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, diresahkan adanya serangan hewan liar terhadap ternak kambing dan sapi.
Sementara Kepala Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Sucipto di Gunung Kidul, Senin, mengatakan sejak 15 hari terakhir di desanya diteror satwa misterius yang menyerang hewan ternak, total ada delapan ekor kambing yang mati misterius dengan luka di tubuhnya.
“Total selama 15 hari sudah ada delapan ekor kambing mati, kebanyakan ada bekas gigitan di sekitar leher, seperti habis darahnya,” katanya.
Ia mengatakan pihaknya sudah mengimbau kepada warga untuk membawa pulang ternaknya. “Kalau di sini memelihara ternak itu jauh dari pemukiman, maka kami mengimbau agar dibawa pulang saja untuk keamanan,” katanya.
Sementara itu, Kapolsek Girisubo AKP Mursidiyanto, mengungkapkan, peristiwa tersebut diketahui pertama kali oleh Maryanto, kala itu Maryanto hendak pergi ke ladang miliknya.
Saat melintas di ladang Harjono atau yang biasa dipanggil Ngatijo, ia justru mendapati dua ekor kambing milik tetangganya itu dalam kondisi tergeletak dan luka di leher. Mendapati kejadian itu, Maryanto kemudian mendekati kambing-kambing tersebut untuk mengecek.
Diketahui kambing tersebut dalam kondisi mati. Ada bekas hisapan di leher serta perut. Kemudian ia melaporkan kejadian tersebut ke pemilik untuk dilakukan upaya lanjutan. Polsek Girisobo juga mendapat laporan atas kejadian itu.
Tak berselang lama petugas dan warga pun berdatangan ke ladang yang jaraknya cukup jauh yakni di Alas Wedungan. Di kandang hewan terdapat tiga kambing milik korban yang memang setiap harinya di kandangkan di ladang.